Jumlah rata-rata untuk menghabiskan makan siang di Jepang turun ¥10 dari tiga tahun lalu yang mencapai ¥539 ( sekitar $5,03), menurut survei oleh Dai-ichi Life Insurance Co yang dirilis bulan ini.
Survei dari 6.572 orang dilakukan melalui Internet dan responden tidak dipilih secara acak, sehingga tidak ada kesimpulan yang pasti bisa ditarik. Namun hasil yang disarankan pria dan wanita berusia 20-an dan 30-an.
Jumlah rata-rata uang makan siang yang digunakan oleh kelompok usia tersebut turun ¥ 26 dari tiga tahun lalu yang mencapai ¥522,5. Pria berusia 20-an hanya menggunakan ¥498 untuk makanan mereka, yang merupakan terkecil di antara semua kelompok usia dan jenis kelamin.
“Pekerja tampaknya mengurangi biaya makan siang mereka, mungkin karena pajak konsumsi meningkat,” kata survei, mengacu pada kenaikan pajak penjualan nasional untuk 8% dari 5% pada 1 April 2014.
Studi ini juga menemukan bahwa Jepang rata-rata menghabiskan 24 menit setiap hari untuk makan siang. Dari mereka yang disurvei, 12% mereka mengatakan setelah selesai makan, mereka menghabiskan dalam waktu kurang dari 10 menit.
Pria berusia 30-an menghabiskan waktu paling sedikit untuk makan siang, yakni 20 menit, tujuh menit lebih cepat dari perempuan berusia 20-an, yang mengambil sebagian besar waktu.
Source : todaynippon